Mikroplastik Penyebab Jerawat dan Eksim, Ini Cara Mencegah dari Dalam Tubuh
Table of content:
Paparan mikroplastik kini menjadi perhatian yang semakin besar, terutama terkait dampaknya pada kesehatan kulit. Penelitian menunjukkan bahwa mikroplastik dapat memperburuk kondisi kulit yang sudah ada, seperti eksim.
Guna memahami secara mendalam, penting untuk mengetahui bagaimana mikroplastik berinteraksi dengan kulit. Banyak ahli kulit setuju bahwa faktor internal, misalnya pola makan, juga berkontribusi pada kesehatan kulit secara keseluruhan.
dr. Clinton menjelaskan bahwa mikroplastik dapat meningkatkan peradangan, terutama pada individu yang sudah memiliki masalah kulit. Oleh karena itu, menjaga asupan dan pola hidup yang baik sangat penting.
Dampak Negatif Mikroplastik pada Kesehatan Kulit
Mikroplastik dikenal sebagai partikel kecil yang tersisa dari pemakaian produk berbahan plastik. Partikel ini dapat masuk ke dalam tubuh melalui sejumlah cara, termasuk makanan dan udara.
Paparan berkelanjutan dapat menciptakan masalah pada kulit, terutama bagi mereka yang memiliki riwayat kondisi seperti eksim. Eksim sendiri adalah kondisi dermatologis yang menyebabkan peradangan dan kemerahan pada kulit.
Ketika kulit sudah terlanjur terpapar mikroplastik, tanda-tanda inflamasi akan semakin parah. Paparan ini memperburuk gejala yang ada, termasuk gatal dan kemerahan.
Pola Makan dan Gaya Hidup Berperan Penting dalam Kesehatan Kulit
Pola makan sehat memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kondisi kulit. Sayur dan buah segar dipercaya dapat memberikan nutrisi yang diperlukan untuk menjaga kesehatan kulit.
dr. Clinton juga mengingatkan bahwa asupan gula dapat memperparah keadaan kulit. Gula yang berlebihan bisa memicu peradangan, sehingga bagi mereka yang memiliki kulit sensitif, perlu moderasi dalam konsumsi makanan manis.
Hidangan sehari-hari yang kaya akan karbohidrat sederhana bisa jadi pemicu jerawat. Oleh karena itu, penting untuk mengganti kebutuhan gula dengan alternatif yang lebih sehat dan bergizi.
Peran Hidrasi dalam Menjaga Kesehatan Kulit
Hidrasi yang cukup adalah kunci untuk menjaga kelembapan dan kekenyalan kulit. Air membantu mengeluarkan racun dari tubuh dan menjaga keseimbangan nutrisi.
Dengan cukup minum air, kulit akan terlihat lebih cerah dan segar. Kelembapan dalam kulit akan menjadikannya lebih tahan terhadap faktor eksternal seperti mikroplastik dan polusi.
Penting untuk selalu mengonsumsi air dalam jumlah yang tepat, terutama di iklim panas atau saat beraktivitas. Kekurangan cairan dapat memperburuk kondisi kulit yang telah terpapar zat-zat berbahaya.








